Memilih Insole yang Tepat Sesuai Karakter Lekuk Telapak Kaki

Insole adalah bagian penting dalam alas kaki yang berfungsi menjaga kesehatan dengan menyangga posisi lekuk telapak kaki. Bagian ini biasanya memiliki karakter lunak dan berfungsi sebagai peredam benturan yang terjadi pada kaki pada saat beraktivitas (berjalan).

Tak hanya melindungi kaki dari permasalahan cidera karena benda tajam yang dapat melukai, fungsi alas kaki adalah menjaga posisi telapak kaki selalu pada tempatnya. Sebagaimana kita ketahui, bentuk telapak kaki yang berlekuk harus tetap terjaga agar tidak berbentuk datar atau flat.

Karena jika bagian ini berbentuk datar, beberapa permasalahan kaki akan muncul. Seperti masalah nyeri karena Plantar Fasciitis, perubahan struktur tulang kaki dan beragam permasalahan lain yang dapat mengganggu aktivitas harian Anda.

Untuk menjaga hal tersebut, sekaligus membantu kaki menopang seluruh berat badan dalam beraktivitas, sepatu dilengkapi dengan dua jenis sol. Sol luar berada di bagian dalam sepatu, dan berfungsi meredam, sekaligus mencegah sepatu slip saat digunakan.

Sementara sol bagian dalam, atau biasa dikenal dengan istilah insole adalah bagian yang berfungsi meredam benturan sekaligus melindungi telapak kaki saat berjalan. Hal ini dilakukan dengan cara memberi bantalan dan menjaga lekuk telapak kaki sebagai mana mestinya.

Dan tahukah Anda, karena satu dan beberapa faktor, lekuk telapak kaki seseorang kerap mengalami perubahan. Hal tersebut yang membuat kebutuhan insole sepatu kerap berbeda satu dengan yang lain, sesuai dengan karakter lekuk telapak kaki seseorang.

Best Shoe Insole hanya bisa didapat dari produk dengan bahan baku tertentu dan dibuat secara customize. Hal tersebut bisa Anda dapat di Insole Store yang minimal memiliki 2 keunggulan tersebut atau lebih.

Baca : Sepatu untuk Penderita Sakit Kaki Datar (Flat Foot)

Mengenal Karakter Telapak Kaki dan Kebutuhan Insole Sepatu Kesehatan

Tak hanya memberi kenyamanan insole sebagai alas kaki Sepatu sebaiknya juga memberi fungsi dalam menghindari cidera. Hal ini dilakukan dengan cara mempertahankan bagian cekungan telapak kaki selalu pada tempatnya.

Pada dasarnya telapak kaki seseorang bisa digolongkan menjadi tiga karakter. Hal tersebut dijelaskan oleh dr. Michael Triango SpKO yang merupakan konsultan atlit di organisasi PP PBSI. Pemilihan sepatu dengan insole yang tapat akan memberi manfaat positif bagi kesehatan kaki, terutama bagi Anda yang gemar berolahraga.

Seperti dikutip dari Detik, perbedaan lekuk telapak kaki biasanya digolongkan menjadi tiga. Yakni tipe kaki normal atau Normal Foot, Tipe kaki datar atau Flat Foot dan tipe High Arch Foot. Perbedaan karakter ketiganya membuat kebutuhan alas telapak kaki atau insole berbeda satu dengan yang lain.

Secara spesifik bentuk lekuk telapak kaki sulit dibedakan, tipe telapak seperti apa kaki Anda. Untuk mengidentifikasinya, ada beberapa cara sederhana yang bisa Anda lakukan dengan tujuan memilih produk insole sepatu kesehatan yang tepat.

Cara mudah dan sederhana dalam hal ini adalah dengan membasahi kaki, lalu ditempelkan di lantai kering. Telapak kaki akan membuat motif di lantai kering, dari motif ini, dapat mengidentifikasi jenis telapak kaki Anda.

Kaki Datar

Jejak telapak kaki datar biasanya tidak memiliki lengkungan. Cekungan seharusnya muncul pada bagian ibu jari mendekati normal. Jenis telapak kaki ini biasanya berisiko meningkatkan risiko permasalahan kaki, seperti nyeri kaki dan sebagainya.

Kaki Normal

Normalnya, telapak kaki sehat memiliki cekungan yang terlihat dari bagian ibu jari hingga mendekati tumit. Bagian ini biasanya berfungsi sebagai peredam benturan, sehingga saat bekerja kaki tidak memiliki risiko mengalami permasalahan.

High Arch

Jenis ini biasanya memiliki motif jejak cekungan antara telapak kaki hingga tumit. Bedanya dengan jenis telapak kaki normal, cekungan yang muncul terlihat sangat dalam, sehingga bagian telapak kaki terlihat sangat tipis.

Baca : Orthopedic Insoles Solusi Permasalahan Telapak Kaki

Memilih Insole Indonesia Sesuai Lekuk Telapak Kaki

Setelah mengetahui jenis telapak kaki apa yang Anda miliki, proses memilih jenis sepatu dengan insole Indonesia tertentu akan lebih mudah. Karena biasanya produk ini diproduksi berdasarkan standar internasional dan memiliki bantalan kaki berbeda tergantung kebutuhan (cekungan telapak kaki).

Misalnya, untuk jenis cekungan kaki normal, biasanya jenis telapak kaki ini lebih mudah memilih produk sepatu atau insole sepatu kesehatan. Karena kebanyakan produk sepatu dengan bantalan alas kaki didesain untuk jenis cekungan kaki ini.

Sementara untuk tipe cekungan high-arch, dibutuhkan jenis sepatu dengan insole khusus yang didesain dengan beberapa penyesuaian. Dibanding tipe cekungan normal, tipe High Arch biasanya memiliki bantalan Insole lebih tebal.

Selain untuk tujuan kenyamanan, bantalan sedikit tebal ini akan membuat kaki lebih menapak dengan sempurna. Pada aktivitas berolahraga, cara ini dapat menghindarkan Anda dari risiko cidera karena masalah keseimbangan.

Sementara untuk tipe cekungan kaki flat, biasanya dibutuhkan orthopedic insoles khusus yang fungsinya mengembalikan fungsi cekungan Plantar Fascia. Plantar Fascia adalah otot tendon yang melengkung pada bagian ibu jari hingga tumit.

Menurut dr. Michael Triango SpKO, untuk kebutuhan kaki, sebaiknya pilih produk sepatu yang tepat. Misalnya untuk aktivitas luar ruangan, pilih sepatu dengan kebutuhan sol luar yang dapat mendukung aktivitas Anda.

Selain itu, untuk masalah kesehatan dan kenyamanan, pilih tipe insole yang tepat. Untuk mendapatkan hal ini, Anda bisa memilih produk yang didesain secara customize, sehingga sangat ideal untuk karakter cekungan telapak kaki Anda.

Tak hanya melindungi kaki, fungsi sepatu yang baik juga menurut Michael harus memberi supensi yang baik. Kaki sebagai penopang berat badan secara keseluruhan sangat membutuhkan fungsi ini, jika tidak beragam permasalahan kaki dapat terjadi kapan saja.

Suspensi yang didapat dari produk insole yang tepat akan membari manfaat landasan yang baik saat kaki berpijak. Benturan yang terjadi pada kaki akan teredam dengan baik saat Anda menggunakan produk insole yang tepat.

Tak hanya kaki, Michael mengingatkan kemunculan permasalahan lebih pelik bisa saja terjadi saat Anda menyepelehkan kebutuhan ini. Hal seperti cidera pada bagian engkel, lutut dan pinggang akan terjadi saat kaki tidak ter-treatment dengan baik dan benar.

Selain itu, jangan malas mengganti bantalan telapak kaki sepatu atau insole setelah digunakan selama jangka waktu tertentu. Fungsi bantalan yang telah hilang biasanya akan memberi Anda permasalahan yang bisa dialami oleh kaki.

Biasanya tidak ada jangka waktu tertentu, cara mengetahui insole sudah waktunya pensiun adalah dengan merasakannya. Saat fungsi nyaman sepatu tak lagi bisa Anda dapat, dan foam bantalan tak lagi elastis, bisa jadi alarm Anda membutuhkan insole sepatu kesehatan baru.